Kamis, 29 Desember 2016

Mengetahui Jenis - Jenis Penyakit Mata

Mata Merupakan salah satu jenis organ tubuh yang sangat penting untuk kehidupan manusia, dengan imdra penglihatan kita dapat menikmati keindahan dunia dan isi alam semesta. Mata merupakan organ vital yang cukup rentan terkontaminasi penyakit atau gangguan mata yang disebabkan oleh beberapa faktor seperti : polusi udara, debu, asap kendaraan, asap rokok, kebiasaan buruk, ifeksi, jamur dan gangguan mata lainnya. Pada daasarnya penyakit mata tidaklah menular, akan tetapi apabila dibiarkan dalam jangka waktu yang lama akan berakibat buruk bahkan dapat menyebabkan kabutaan total.

Jenis Penyakit Mata yang Harus Diketahui

Berikut ini ada beberapa jnis penyakit mata yang mungkin sedang atau pernah dialami oleh anda, diantaranya sebagai berikut :

  • Konjungtivitis
Konjungtovitis merupakan penyakit mata yang menular, tetapi tidak berbahaya. Hal ini disebabkan karena adanya iritasi / peradanga akibat infeksi pada bagian selaput mata yang melapisi mata. Gejalanya : Mata merah, terasa perih/nyeri, berair, gatal, panas, belekan, penglihatan kabur. Penyebabnya : iritasi, infeksi, virus, alergi misalkan terkena debu, asap, bulu mata yang sering jatuh karena angin, sering menggunakan lensa kontak, dan kurang menjaga kebersihan mata.

  • Kerato-Konjungtivitis Vernalis
Merupakan jenis penyakit mata yang dikarenakan iritasi/peradangan pada bagian kornea (Selaput Bening) akibat alergi sehingga menimbulkan rasa sakit. Gejalanya : Mata merah, kelopak mata bagian bawah terlihat bengkak, berair, gatal, belekan. Penyakit ini merupakan penyakit musiman, terutama pada musim panas, biasanya penderita akan mengalami kerusakan kecil pada bagiam kornea yang menyebabkan nyeri akut.

  •  Endoftalmitis
Terjadi akibat infeksi paada lapisan mata bagian dalam dan membuat bola mata bernanah. Gejalanya : Mata merah, nyeri bahkan sampai mengganggu penglihatan. Hal ini dikarenakan mata tertusuk sesuatu seperti lidi atau benda yang menyebabkan mata terluka / kelilipan. Apabila dibiarkan terus menerus akan terjadi infeksi yang cukup berat karena dapat menyebabkan kebutaan.

  •  Selulitis Orbitalis
Merupakan peradangan yang terjadi di sekitar jaringan bola mata. Gejalanya : Mata merah, nyeri, kelopak mata bengkak, demam. Pada anak-anak sering terjadi yang diakibatkan cedera mata, infeksi sinus/infeksi yang berasal dari gigi. Hal ini dikarenakan syaraf mata dan syaraf gigi saling berhubungan.

  •  Trakoma
 Yaitu infeksi yang disebabkan oleh bakteri chlamydia trachomatis dan merupakan penyakit mata mudah menular. Bakteri tersebut bisa mudah berkembang biak pada lingkungan yang kotor. Trakoma sering menyerang anak-anak. Takoma dapat dipicu oleh penggunaan sapu tangan / handuk yang sudah tercemar virus atau bakteri chlamydia. Gejalanya : Mata merah, belekan.

  • Blefaritis
Bagian dari bola mata yang memiliki lapisan air mata yang berfungsi melindungi bola mata dari iritasi / peradangan. Blefaritis merupakan suatu peradangan pada kelopak mata karena kelenjar minyak yang semakin meningkat. Gejalanya: mata merah, nyerim panas, gatal, berair, luka pada kelopak mata dan membengkak, kerontokan bulu mata. Blefaritis dibagi menjadi 2 macam yaitu :

- Blefaritis anterior
Merupakan peradangan yang berada di luar kelopak mata bagian depan yakni tempat melekatnya bulu mata. Penyebabnya adalah bakteri stafilokokus.

- Blefaritis posterior
Merupakan peradangan pada bagian dalam kelopak mata, yakni tempat dimana kelopak mata bersentuhan dengan mata. Penyebabnya adalah kelainan pada kelenjar minyak.

  • Dakriosistitis
Merupakan penyakit nata yang terjadi karena penyumbatan yang terjadi pada duktus nasoklakrimalis yaitu saluran yang mengalirkan air mata ke hidung. Penyebabnya : Alergi yang menyebabkan saluran tersebut tersumbat. Akibatnya infeksi yang terjadi di sekitar kantung mata sehingga menimbulkan rasa nyeri, mata merah dan bengkak, bahkan sampai mengeluarkan nanah dan membuat penderita mengalami demam atau panas. Jika terjadi infeksi yang ringan dapat disembuhkan dengan gejala awal hanya mengalami pembengkakan, sedangkan yang parah akan menyebabkan kantong mata mengalami penebalan pada bagian atas, kemerahan bahkan sampai terbentuk kantung nanah.

  • Ulkus Kornea
Merupakan infeksi yang terjadi pada kornea bagian luar. Hal ini terjadi karena adanya jamur, virus, protozoa, bakteri stafilokokus, pseudomonas atau pneumokokus. Penyebab awalnya karena mata kelilipan atau tertusuk benda asing. Ulkus kornea berada pada seluruh permukaan kornea sampai bagian dalam dan belakang kornea. Tetapi ulkus kornea yang semakin parah dapat menyebabkan komplikasi infeksi di bagian kornea lebih dalam, perforasi kornea (terjadi lubang), kelainan letak iris (selaput pelangi) dan kerusakan mata. Gejalanya mata merah, nyeri, gatal-gatal, berair, muncul kotoran mata, peka terhadap cahaya (photo phobia), pada bagian kornea tampak bintik nanah warna kuning keputihan, dan gangguan penglihatan.

Eye Care Softgel merupakan obat penyakit mata alami yang terbuat dari blueberry salah satu produk rumah green world yang mempeunyai khsiat luar biasa di dalam mencegah dan menyembuhkan berbagai penyakit mata. Terbuat dari bahan alami 100% pilihan dengan dasar eksatrak Blueberry yang dikomendasikan dengan Bahan-bahan alami berkualitas lainnya seprti : Eyebright25% Ekstrak ginkgo biloba 15% Lutein 5% Riboflavin 3% Taurine 3% Eksatrak biji anggur 10% VA 1% Zinc 3% yang diyakinkan para ahli melalui hasil penelitian mempunyai kelebihan tersendiri dalam mengatasi masalah pada mata anda. Apabila Anda ingin membeli Eye Care Softgel << Klik disini >>

Kamis, 22 Desember 2016

Waspadai Terjadinya Katarak Pada Anak

Katarak merupakan kondisi dimana lensa mata menjadi keruh sehingga mengganggu penglihatan. Penyakit katarak sering menyerang pada manula, tetapi penyakit katarakpun dapa menyerang siapa saja tanpa mengenal batas usia termasuk pada bayi yang baru lahit dan pada anak-anak. Katarak dapat mempengaruhi jarak pandang mata san mata silau, katarak pada umumnya tidak menyebabkan iritasi atau rasa nyeri.
Penyakit katarak pada bayi yang baru lahir disebut katarak kongenitalis. Penyakit ini jarang terjadi, hanya 0,4% saja dari setiap kelahiran. Katarak pada bayi dapat disebabkan oleh beberapa hal, diantaranya :

  • Keturunan/genetik
  • Riwayat penyakit metabolic yang diturunkan
  • Terjadinya infeksi seperti Rubelle, Toxoplasma, Cytomegalovirus, Cacar Air, dll, pada tiga bulan pertama kehamilan.
Sedangkan Penyebab Terjadinya Katarak Pada Anak-anak yaitu :

  • Bawaan Lahir
  • Terjadinya benturan sekitar mata
  • Banyak terpapar sinar matahari 
  • Reaksi terhadap obat-obatan tertentu 
Jika dibiarkan tanpa adanya penganganan, maka katarak bisa berlanjut pada kebutaan. Kebutaan pada katarak kongential dapat dicegah dengan cara mendeteksi dini pada bayi dan anak-anak serta operasi katarak sedini mungkin.
Mendeteksi katarak pada usia anak-anak sangat penting untuk mencegah terjadinya ambliopia pada mata. Ambliopia adalah ketidak mampuan retina menerima bayangan benda dari luar sehingga dapat menghambat perkembangan retina anak dan akibatnya anak akan menderita kebutaan.

Cara Mendeteksi Katarak Congential Secara Dini :

  • Amati respon pada bayi
  • Gerakan mainan ke segala arah secara perlahan
  • Berikan bayi mainan dengan warna cerah sprti biru, merah, kuning, hijau
Respon normal yaitu bayi mengikuti kemana mainan itu digerakan dan berusaka untuk meraihnya. Apabila bayi tidak  memberikan respon, kemungkinan bayi mengalami katarak, segeralah konsultasikan pada dokter mata anak.

Gejala Katarak Pada Anak

  • Penglihatan ganda
  •  Lensa mata tidak jernih
  • Ukuran kacamata berubah ubah
  • Kesulitan untuk membaca / melihat jarak jauh
Penyakit katarak pada anak yang tidak segera ditangani dapat mengakibatkan terganggunya proses belajar yang berujung pada penurunan prestasi akademik. Katarak juga dapat menarik diri dari pergaulan karena sering diejek oleh teman teman.
Cara menangani katarak pada anak yaitu lewat operasi. Operasi pada anak-anak dlakukan dengan bius umum. Lensa yang keruh diangkat dengan sebuah irisan kecil pada mata. Pada bayi yang baru lahir, operasi katarak baru dapat dilaksanakan ketika bayi berusia diantara 2-6.

Eye Care Softgel melindungi lensa mata, mencegah penurunan daya penglihatan, mencegah glaukoma pada orang tua, katarak dan presbyopia. memenuhi nutrisi yang dibutuhkan mata, memperbaiki sirkulasi di bagian mata, menjaga kesehatan kapiler, mengurangi lelah, sakit dan kering pada mata. Mencegah mata kering, mata merah, mata gatal, rabun jauh yang disebabkan oleh penggunaan mata yang terlalu lama maupun radiasi dari komputer atau TV. Cara pemesanan silahkan Klik http://www.tokoaryanto.com/eye-care-softgel-original/